Saturday, March 28, 2009

Tipografi, Sebuah Ilmu Tentang Huruf

0 comments

tipografi Ilmu Grafis Tutorial Desain Tipografi TypoGraphy merupakan suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan tertentu, sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan membaca semaksimal mungkin. Dikenal pula seni tipografi, yaitu karya atau desain yang menggunakan pengaturan huruf sebagai elemen utama. Dalam seni tipografi, pengertian huruf sebagai lambang bunyi bisa diabaikan.

Sejarah perkembangan tipografi dimulai dari penggunaan pictograph. Bentuk bahasa ini antara lain dipergunakan oleh bangsa Viking Norwegia dan Indian Sioux. Di Mesir berkembang jenis huruf Hieratia, yang terkenal dengan nama Hieroglif pada sekitar abad 1300 SM. Bentuk tipografi ini merupakan akar dari bentuk Demotia, yang mulai ditulis dengan menggunakan pena khusus.

Bentuk tipografi tersebut akhirnya berkembang sampai di Kreta, lalu menjalar ke Yunani dan akhirnya menyebar keseluruh Eropa.

Puncak perkembangan tipografi, terjadi kurang lebih pada abad 8 SM di Roma saat orang Romawi mulai membentuk kekuasaannya. Karena bangsa Romawi tidak memiliki sistem tulisan sendiri, mereka mempelajari sistem tulisan Etruska yang merupakan penduduk asli Italia serta menyempurnakannya sehingga terbentuk huruf-huruf Romawi.

Saat ini tipografi mengalami perkembangan dari fase penciptaan dengan tangan hingga mengalami komputerisasi. Fase komputerisasi membuat penggunaan tipografi menjadi lebih mudah dan dalam waktu yang lebih cepat dengan jenis pilihan huruf yang ratusan jumlahnya.

Secara garis besar huruf-huruf digolongkan menjadi:

  • Roman, dengan ciri memiliki sirip/kaki/serif yang berbentuk lancip pada ujungnya. Kesan yang ditimbulkan adalah klasik, anggun, lemah gemulai dan feminin. Termasuk didalamnya times new roman.

    tipografi_timesnewroman

  • Egyptian, dengan ciri kaki/sirip/serif yang berbentuk persegi seperti papan dengan ketebalan yang sama atau hampir sama. Kesan yang ditimbulkan adalah kokoh, kuat, kekar dan stabil.

    tipografi_rockwell

  • Serif, Jenis huruf ini memiliki garis-garis kecil yang disebut counterstrokepada ujung-ujung badan huruf. Garis-garis tersebut berdiri horisontal terhadap badan huruf. Huruf serif dikenal lebih mudah dibaca karena kaitnya tersebut menuntun pandangan pembaca membaca baris teks yang sedang dibacanya. Contoh: Times New Roman, Garamond, Book Antiqua, Bitstream Vera Serif, Palatino Linotype, Bookman Old Style, Calisto MT, Dutch, Euro Roman, Georgia, Pan Roman, Romantic, Souevenir, Super French dan lain-lain.

    tipografi_timesnewroman

  • Sans Serif, dengan ciri tanpa sirip/serif, dan memiliki ketebalan huruf yang sama atau hampir sama. Kesan yang ditimbulkan oleh huruf jenis ini adalah modern, kontemporer dan efisien. Jenis huruf ini tidak memiliki garis-garis kecil yang disebut counterstroke.
    Huruf ini berkarakter streamline, fungsional, modern dan kontemporer.
    Contoh: Arial, Futura, Avant Garde, Bitstream Vera Sans, Century Gothic
    dan lain sebagainya.

    tipografi_futura

  • Script, merupakan goresan tangan yang dikerjakan dengan pena, kuas atau pensil tajam dan biasanya miring ke kanan. Kesan yang ditimbulkannya adalah sifast pribadi dan akrab.

    tipografi_script

  • Miscellaneous, merupakan pengembangan dari bentuk-bentuk yang sudah ada. Ditambah hiasan dan ornamen, atau garis-garis dekoratif. Kesan yang dimiliki adalah dekoratif dan ornamental. Biasa disebut decoratif font.

    typografi_davys

    Legibility dan Keterbacaan
    Legibility adalah tingkat kemudahan mata mengenali suatu tulisan tanpa harus bersusah payah. Hal ini bisa ditentukan oleh:

  • Kerumitan desain huruf, seperti penggunaan serif, kontras stroke, dan sebagainya.
  • Penggunaan warna
  • Frekuensi pengamat menemui huruf tersebut dalam kehidupan sehari-hari

    Dalam buku The Graphics of
    Communication, Francis Meynell, seperti dikutip oleh Ruari
    Maclean mengatakan tentang legibility sebagai
    berikut:

    By legibility, I mean a proper observance in all infinite detail of that principle of order and conversion which is the basis of written communication. Printing is the vehicle, legibility is the well-greased bearinng that allows the whells of sense to revolve without squelling.

    Legibility adalah tampilan yang layak atau pantas dari dasar-dasara turan dan kebiasaan dalam semua detil/rincian yang tak terbatas dan menjadi
    dasar komunikasi tertulis. Cetakan adalah kendaraan/sarana keterbacaan adalah peluru sendi yang dilumasi dengan baik sehingga memungkinkan roda-roda perasaan berputar tanpa berdecit.

    Keterbacaan / readability adalah tingkat kenyamanan suatu susunan huruf saat dibaca, yang dipengaruhi oleh:

  • Jenis huruf
  • Ukuran
  • Pengaturan, termasuk di dalamnya alur, spasi, kerning, perataan, dan sebagainya
  • Kontras warna terhadap latar belakang

    typografi_readbility
    Gambar susunan huruf yang bisa ditebak artinya atau lebih tepat tafsiran dari tiap bentuk hurufnya seperti berturut-turut yaitu hutuf: p , e, n, y, a, m, dan seterusnya sekalipun hanya bisa dicerna secara kognitif

    Perbandingan Jenis Huruf

    typografi_arial

    typografi_bitstream
    typografi_century

    Referensi
    1. Russell N. Arthur, T Turnbull, The Graphics of Communications, 5ed. Holt Rinehart Winston, 1987
    2. http://www.microsoft.com/typography/
    3. www.adobe.com/support/techguides/printpublishing/typography_basics/letterform_anatomy/main.html
    4. http://www.identifont.com/
    5. http://webtypography.net/
    6. http://www.davont.com/
    7. http://www.1001fonts.com
    8. Ruari Maclean, Typography, Manual of Style, Houder and Staton,1980
    9. wikipedia.org

  • Continue Reading

    Tuesday, March 17, 2009

    Tipografi

    0 comments

    tipografiIlmu Grafis Tutorial Desain Arti Makna dan Penggunaan Tipografi Typography. Sebuah website tutorial desain grafis belum lengkap kiranya jika belum membahas tipografi atau typography. Pada tutorial desain ini akan saya bahas tentang sejarah tipografi, tipe anatomi tipografi, klasifikasi tipe, tipe famili, tipe measurements atau pengukuran dan penerapannya dalam pengerjaan karya desain grafis. Tipografi dibutuhkan untuk desainer grafis yang bekerja menggunakan font atau huruf. Terlebih layout dengan banyak font seperti ketika membuat koran, membuat majalah, membuat ebook, atau lainnya.

    DEFINISI TIPOGRAFI
    Tipografi adalah suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan tertentu, sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan membaca semaksimal mungkin.

    Dikenal pula seni tipografi, yaitu karya atau desain yang menggunakan pengaturan huruf sebagai elemen utama. Dalam seni tipografi, pengertian huruf sebagai lambang bunyi bisa diabaikan. Seni merupakan induk dari desain grafis.

    SEJARAH TIPOGRAFI
    Sejarah perkembangan tipografi dimulai dari penggunaan pictograph. Bentuk bahasa ini antara lain dipergunakan oleh bangsa Viking Norwegia dan Indian Sioux. Di Mesir berkembang jenis huruf Hieratia, yang terkenal dengan nama Hieroglif pada sekitar abad 1300 SM. Bentuk tipografi ini merupakan akar dari bentuk Demotia, yang mulai ditulis dengan menggunakan pena khusus.

    Bentuk tipografi tersebut akhirnya berkembang sampai di Kreta, lalu menjalar ke Yunani dan akhirnya menyebar keseluruh Eropa.

    Puncak perkembangan tipografi, terjadi kurang lebih pada abad 8 SM di Roma saat orang Romawi mulai membentuk kekuasaannya. Karena bangsa Romawi tidak memiliki sistem tulisan sendiri, mereka mempelajari sistem tulisan Etruska yang merupakan penduduk asli Italia serta menyempurnakannya sehingga terbentuk huruf-huruf Romawi.

    Saat ini tipografi mengalami perkembangan dari fase penciptaan dengan tangan hingga mengalami komputerisasi. Fase komputerisasi membuat penggunaan tipografi menjadi lebih mudah dan dalam waktu yang lebih cepat dengan jenis pilihan huruf yang ratusan jumlahnya.

    Secara garis besar huruf-huruf digolongkan menjadi Roman, Egyptian, Serif, Sans Serif, Script, Miscellaneous. Untuk artikel lengkap masalah golongan huruf silakan baca disini.

    ANATOMI TIPOGRAFI
    Jarang sekali saya menemui tutorial desain grafis membahas tentang anatomi tipografi atau anatomi font. Ada beberapa hal yang wajib diketahui dalam dunia typografi. Salah satunya adalah anatomy tipografi atau anatomi huruf.

    - arm
    - stem
    - counter
    - stroke
    - shoulder
    - apex
    - galliard
    - serif
    - bracket
    - crossbar
    - tail
    - spine
    - bowl
    - ear
    - loop
    - link
    - eye
    - leg
    - ascender
    - cap height
    - capline
    - meanline
    - x height
    - baseline
    - descender

    Istilah dari typeface dan model huruf sering synonmously, bagaimanapun, suatu typeface adalah perancangan karakter-karakter yang bersatu, dipersatukan oleh properti konsistanvisual, selagi suatu model huruf adalah suatu himpunan lengkap dari karakter di dalam setiap desain, ukuran, bentuk, atau gaya, dari tipe. ( akan dijelaskan pada artikel lain ).

    KLASIFIKASI TIPE

    - Old Syle atau egyptian
    - Transisional atau roman
    - Modern
    - Slab serif
    - Sans serif
    - Display atau misc atau dingbat atau semacamnya
    - Script
    - Monospace
    - Black Letter

    Pada klassifikasi banyak pendapat yang berbeda untuk menentukan golongan ini. Karena punya pendapat dan tori tersendiri sehingga saya harus memberikan tulisan atau sebagai pembandingnya.

    TIPE FAMILI

    - Light Condensed
    - Light
    - Light Extended
    - Regular Condensed
    - Regular
    - Regular Extended
    - Semibold Condensed
    - Semibold
    - Semibold Extended
    - Bold condensed
    - Bold
    - Bold Extended
    - Black Condensed
    - Black
    - Black Extended

    Tipe famili adalah group tipeface yang terikat menjadi satu oleh persamaan karakter visual. Pada tipe famili ini saya menulisnya dari paling kecil ukurannnya hingga paling besar. Tipe famili terdiri dari perbedaan berat dan lebar. Contoh seperti nama ITC Lubalin akan mempunyai 15 tipe famili dengan menambahkan tulisan ITC Lubalin sebelum nama tipe famili..

    TIPE PENGUKURAN

    - Leading
    - Kerning
    - Tracking
    - Baseline Shift
    - Left aligned
    - Center aligned
    - Right aligned
    - Justified aligned

    Ada dua tipe pengukuran, relatif dan spacing measurements. Yang saya tampilkan pada tutorial desain grafis untuk tipografi ini adalah tipe spacing measurements.

    PENERAPAN TYPOGRAFI
    Tipografi dapat diterapkan pada berbagai macam karya desain. Hasil karya desain menjadi menarik, komunikatif, harmonis, dan attraktif ketika menggunakan tipografi yang tepat. Contoh pada koran dan majalah seringkali menggunakan font yang ramping dan jelas seperti Times New Roman, Helvetica dan sejenisnya. Untuk huruf header dan judul artikel biasanya menggunakan Impact, Arial Black, dan Bold Times New Roman yang tegas. Itu semua berkaitan dengan legibility atau kejelasan keterbacaan.

    Makna Tipografi

    Huruf untuk karya desain grafis pada undangan pernikahan kita seringkali menggunakan font dengan karakter tegak bersambung yang mempunyai garis-garis melintang yang mengesankan royal atau agung. Ini tidak lepas dari peran tipografi. Huruf ada yang mengesankan kekanak-kanakan seperti comic sans dapat dibentuk sedemikian rupa karena adanya penekanan-penekanan yang biasa dilakukan pada tulisan anak-anak.

    Arti Tipografi

    Continue Reading

    Wednesday, March 11, 2009

    Tips Kemampuan Dasar Bagi Desainer Grafis Pemula

    0 comments

    Tips Kemampuan Dasar Bagi Desainer Grafis PemulaIlmu Grafis Tutorial Desain Tips Kemampuan Dasar Bagi yang Wajib dimiliki Desainer Grafis Pemula. Bagi Anda sebagai desainer grafis ataupun calon desainer grafis, kemampuan dalam menggunakan perangkat lunak grafis seperti CorelDraw, Adobe PageMaker, Adobe Photoshop dan lain sebagainya tidaklah cukup. Produk teknologi seperti ini sejatinya hanyalah alat pendukung pekerjaan desain, yang kalau bukan jiwa kreatif kita yang menggerakkannya, hasilnya juga tidak seperti yang diharapkan.

    Banyak sekali orang-orang menyebut dirinya desainer grafis dengan hanya mengandalkan pengetahuan penggunaan perangkat lunak komputer grafis, tetapi tidak mengasah dan menambah wawasannya dengan membaca teori seni dan desain serta ilmu komunikasi.

    Mengapa? Sebab seni berperan dalam hal keteraturan dan keindahan dalam mendesain media publikasi. Sedangkan ilmu komunikasi berperan dalam memahami posisi desainer grafis sebagai komunikator yang sedang menyusun pesan yang hendak dibaca oleh komunikan (si penerima pesan. Yang saya lihat banyak orang mengoleksi buku-buku komputer grafis ketimbang buku tentang teori estetika, teori desain atau ilmu komunikasi. Walaupun sesungguhnya kita tanpa sadar memang menerapkannya.

    Sebelum melangkah lebih jauh, ada baiknya kita mengetahui apa itu desain grafis.

    Definisi Desain Grafis: adalah salah satu bentuk seni lukis (gambar) terapan yang memberikan kebebasan kepada sang desainer (perancang) untuk memilih, menciptakan, atau mengatur elemen rupa seperti ilustrasi, foto, tulisan, dan garis di atas suatu permukaan dengan tujuan untuk diproduksi dan dikomunikasikan sebagai sebuah pesan. Gambar maupun tanda yang digunakan bisa berupa tipografi atau media lainnya seperti gambar atau fotografi.Desain grafis umumnya diterapkan dalam dunia periklanan, packaging, perfilman, dan lain-lain.

    Beberapa tokoh menyatakan pendapatnya mengenai desain grafis, saya ambil dari situs http://id.wikipedia.org/

    Menurut Suyanto desain grafis didefinisikan sebagai ” aplikasi dari keterampilan seni dan komunikasi untuk kebutuhan bisnis dan industri”. Aplikasi-aplikasi ini dapat meliputi periklanan dan penjualan produk, menciptakan identitas visual untuk institusi, produk dan perusahaan, dan lingkungan grafis, desain informasi, dan secara visual menyempurnakan pesan dalam publikasi.

    Sedangkan Jessica Helfand dalam situs http://www.aiga.com/ mendefinisikan desain grafis sebagai kombinasi kompleks kata-kata dan gambar, angka-angka dan grafik, foto-foto dan ilustrasi yang membutuhkan pemikiran khusus dari seorang individu yang bisa menggabungkan elemen-eleman ini, sehingga mereka dapat menghasilkan sesuatu yang khusus, sangat berguna, mengejutkan atau subversif atau sesuatu yang mudah diingat.

    Menurut Danton Sihombing desain grafis mempekerjakan berbagai elemen seperti marka, simbol, uraian verbal yang divisualisasikan lewat tipografi dan gambar baik dengan teknik fotografi ataupun ilustrasi. Elemen-elemen tersebut diterapkan dalam dua fungsi, sebagai perangkat visual dan perangkat komunikasi.

    Menurut Michael Kroeger, visual communication (komunikasi visual) adalah latihan teori dan konsep-konsep melalui terma-terma visual dengan menggunakan warna, bentuk, garis dan penjajaran (juxtaposition).

    Warren memaknai desain grafis sebagai suatu terjemahan dari ide dan tempat ke dalam beberapa jenis urutan yang struktural dan visual.

    Sedangkan Blanchard mendefinisikan desain grafis sebagai suatu seni komunikatif yang berhubungan dengan industri, seni dan proses dalam menghasilkan gambaran visual pada segala permukaan.

    Kategori Desain Grafis
    Secara garis besar, desain grafis dibedakan menjadi beberapa kategori:

    1. Printing (Percetakan) yang memuat desain buku, majalah, poster, booklet, leaflet, flyer, pamflet, periklanan, dan publikasi lain yang sejenis.
    2. Web Desain: desain untuk halaman web.
    3. Film termasuk CD, DVD, CD multimedia untuk promosi.
    4. Identifikasi (Logo), EGD (Environmental Graphic Design) : merupakan desain profesional yang mencakup desain grafis, desain arsitek, desain industri, dan arsitek taman.
    5. Desain Produk, Pemaketan dan sejenisnya.

    Apa saja hasil karya desain grafis bisa dilihat pada halaman berikut.

    Setelah mengetahui apa saja hasil karya desain grafis dan begitu pula arti desain grafis, saatnya kita akan memahas apa saja yang harus dikuasai pertama kali oleh seorang desainer grafis.
    1. Nirmana
    Nirmana adalah ilmu yang mempelajari tentang elemen-elemen desain grafis beserta prinsip-prinsip desain grafis. Didalamnya kita akan mempelajari tentang garis, bentuk, ruang, tekstur, warna dan lain sebagainya.

    2. Typografi
    Tipografi merupakan suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan tertentu, sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan membaca semaksimal mungkin. Dikenal pula seni tipografi, yaitu karya atau desain yang menggunakan pengaturan huruf sebagai elemen utama. Dalam seni tipografi, pengertian huruf sebagai lambang bunyi bisa diabaikan.

    3. Pewarnaan
    Pewarnaan penting bagi pencitraan hasil karya desin grafis, karena dengan warna seseorangan akan memahami estetika dari gambar yang kita buat. Warna masuk dalam ilmu nirmana tetapi sebegitu pentingnya sehingga pewarnaan saya buat point tersendiri.

    4. Software
    Software adalah pendukung dari apa yang bisa Anda hasilkan, dilihat dari bidangnya software desain terbagi menjadi dua sofware pengolah grafis 2 dimensi dan pengolah grafis tiga dimensi. Menurut medianya terbagi menjadi tiga, yaitu media cetak, digital dan multimedia.

    5. Scetch
    Lebih mudah dinamai dengan menggambar dengan tangan. Kemampuan menggambar tidak begitu mempengaruhi hasil karya Anda dalam bidang desain grafis, namun orisinalitas dalam menggambar manual akan sangat terasa dan efeknya adalah memudahkan Anda dalam mengolah karya desain menggunakan software.

    6. Kemampuan umum
    Kemampuan umum ini adalah kemampuan tambahan yang membantu dalam proses membuat sebuah karya grafis. Kemampuan umum dalam bidang grafis seperti pengetahuan tentang website ( website grafis seperti flickr, deviantart dsb, website ecommerce untuk menjual karya desain dsb )

    Pilar keilmuan yang wajib dimiliki oleh seorang desainer grafis.

    1. Wawasan Teknologi
    2. Wawasan Sains
    3. Wawasan Seni
    4. Wawasan Sosial dan Budaya
    5. Wawasan Filsafat dan Etika

    Ruang lingkup desain grafis cukup luas, ekpresi jiwa Anda mungkin akan menambah khasanah desain grafis. Tulisan ini tidak lah cukup dalam mengintepretsaikan desain grafis yang memang begitu luasnya. Saya berharap tulisan ini bisa membantu para pemula untuk mempelajari dunia desain grafis. Selamat bergabung di dunia yang penuh kreasi dan inovasi ini.

    Continue Reading

    Monday, March 9, 2009

    Makna dan Penggunaan Warna Fengsui

    0 comments

    Dasar Pemakaian Warna dalam Desain GrafisIlmu Grafis Tutorial Desain Dasar Pemakaian Warna Dalam Desain Grafis, Arti Makna dan Penggunaan Warna dalam Fengsui. Dalam bisnis non-internet atau bisnis internet, pemilihan warna juga punya peran. Warna-warna memiliki peran dalam menciptakan suasana pembelian, pemerkuat image produk, serta peningkatan citra bisnis anda. Dalam feng shui, warna adalah getaran. Getaran itu selalu kita respon, secara sadar maupun tidak. Warna memengaruhi kenyamanan lingkungan dan mood. Warna yang kita kenakan sehari-hari memengaruhi pandangan orang lain terhadap kita.

    Coba perhatikan misal hampir semua bisnis makanan seperti KFC, MC Donald, Pizza hut, boleh dikata semuanya menggunakan warna merah. Mengapa demikian? Konon, warna merah itu menambah nafsu makan. Sehingga para pebisnis banyak menggunakan warna merah dalam bisnis makanan. Saya pun yakin, setiap orang punya warna kesukaan masing-masing. Itu menunjukkan bahwa ada hubungan antara warna dengan manusia. Seperti halnya mungkin ketika kita memilih warna busana seperti disampaikan Mbak Sari. Kekuatan warna bisa mempengaruhi sisi emosional kita.

    Kuning
    Respon Psikologi: Optimis, Harapan, Filosofi, Ketidak jujuran, Pengecut (untuk budaya Barat), pengkhianatan, pencerahan dan intelektualitas. Kuning adalah warna keramat dalam agama Hindu. Kuning adalah warna yang hangat. Cukup menarik perhatian dan sangat baik jika dijadikan background untuk teks hitam karena akan lebih mencolok terlihat.

    Makna dan Penggunaan Warna Fengsui (2)

    Oranye
    Respon Psikologi: Energy, Keseimbangan, Kehangantan. Menekankan sebuah produk yang tidak mahal.
    Makna dan Penggunaan Warna Fengsui (4)

    Merah
    Respon Psikologi: Power, energi, kehangatan, cinta, nafsu, agresi, bahaya, berpendirian, dinamis, dan percaya diri

    Warna Merah kadang berubah arti jika dikombinasikan dengan warna lain. Merah dikombinakan dengan Hijau, maka akan menjadi simbol Natal. Merah jika dikombinasikan denga Putih, akan mempunyai arti ‘bahagia’ di budaya Oriental. Bisa berarti berani dan semangat yang berkobar-kobar. Singkatnya secara umum berhubungan dengan perasaan yang meledak-ledak. Warna merah mudah menarik perhatian dan meningkatkan nafsu. Karena itu seperti saya katakan tadi, bisnis makanan banyak menggunakan warna dominan merah karena ini dipercaya dapat meningkatkan nafsu makan pembeli, lihat saja warna pizza hut, McD, KFC yang juga ada merahnya.

    Atau kalau untuk teks, warna merah pasti akan lebih menarik perhatian dibanding warna lain. Namun jika untuk background dengan teks hitam, akan membuat mata cepat lelah.

    Makna dan Penggunaan Warna Fengsui (3)

    Biru
    Respon Psikologi: Kepercayaan, Konservatif, Keamanan, Tehnologi, Kebersihan, Keteraturan, Damai, menyejukkan, spiritualitas, kontemplasi, misteri, dan kesabaran.

    Banyak digunakan sebagai warna pada logo Bank di Amerika Serikat untuk memberikan kesan tenang, terpercaya, ilmu dan wawasan. Warna ini sangat baik untuk menumbuhkan loyalitas konsumen. Bank-bank banyak menggunakan warna biru sebagai warna dominannya, demikian juga pendidikan.
    Arti dan Penggunaan Warna Fengsui (2)

    Hijau
    Respon Psikologi: Alami, Sehat, Keberuntungan, Pembaharuan, pertumbuhan, kesuburan, harmoni, optimisme, kebebasan, dan keseimbangan

    Warna Hijau tidak terlalu ’sukses’ untuk ukuran Global. Di Cina dan Perancis, kemasan dengan warna Hijau tidak begitu mendapat sambutan. Tetapi di Timur Tengah, warna Hijau sangat disukai. Banyak produk yang menekankan kealamian produk menggunakan warna ini sebagai pilihan. Untuk perusahaan-perusahaan yang berhubungan dengan eksplorasi alam, warna hijau banyak dipakai untuk menegaskan bahwa perusahannya berwawasan lingkungan. Warna ini termasuk yang sedang ngetren dan akan banyak dipakai khususnya dengan kampanye yang berhubungan dengan lingkungan. Kemasan deterjen juga tidak sedikit yang menggunakan warna hijau.
    Arti dan Penggunaan Warna Fengsui

    Ungu atau Jingga
    Respon Psikologi: Spiritual, Misteri, Kebangsawanan, Transformasi, Kekasaran, Keangkuhan, Ramah, Romantis, dan Mandiri.

    Warna Ungu sangat jarang ditemui di alam. Ungu adalah capuran warna merah dan biru. Menggambarkan sikap ‘gempuran’ keras yang dilambangkan dengan warna biru. Perpaduan antara keintiman dan erotis atau menjurus ke pengertian yang dalam dan peka. Bersifat kurang teliti namun penuh harapan.

    Makna dan Penggunaan Warna Fengsui

    Coklat
    Respon Psikologi: Tanah/Bumi, Reliability, Comfort, Daya Tahan, Stabilitas, Bobot, Kestabilan dan Keanggunan.

    Kemasan makanan di Amerika sering memakai warna Coklat dan sangat sukses, tetapi di Kolumbia, warna Coklat untuk kemasan kurang begitu membawa hasil.

    Arti dan Penggunaan Warna Fengsui (1)

    Hitam
    Respon Psikologi: Ketakutan, Power, Kecanggihan, Kematian, Misteri, Seksualitas, Kesedihan, Keanggunan, dan Independen, Berwibawa, Penyendiri, Disiplin, dan Berkemauan keras.

    Melambangkan kematian dan kesedihan di budaya Barat. Sebagai warna Kemasan, Hitam melambangakan Keanggunan (Elegance), Kemakmuran (Wealth) dan Kecanggihan (Sopiscated). Menunjukkan hal yang tegas, elegan, dan eksklusif. Juga bisa mengandung makna rahasia. Seperti ketika saya memilih warna dominan hitam pada Rahasia Blogging.warnatersebut sangat mendukung kata “rahasia” yang ingin saya tekankan. Kalau untuk warna mobil, biasanya mobil berwarna hitam lebih mahal daripada mobil berwarna lain.

    Makna dan Penggunaan Warna Fengsui (1)

    Putih
    Warna suci dan bersih, natural, kosong, tak berwarna, netral, awal baru, kemurnian dan kesucian.

    Warna yang sangat bisa dipadukan dengan warna apapun. Warna putih di situs web banyak dipakai sebagai warna background teks hitam. Sebab pengunjung akan lebih mudah untuk membacanya.

    Makna dan Penggunaan Warna Fengsui (5)

    Abu Abu
    Respon Psikologi: Intelek, Masa Depan (kayak warna Milenium), Kesederhanaan, Kesedihan.
    Warna Abu abu adalah warna yang paling gampang/mudah dilihat oleh mata.
    Arti dan Penggunaan Warna Fengsui (3)

    Kesimpulan
    Warna sebagai termasuk dalam ranah nirmana. Terkadang pemakaian warna sangat membantu dalam pemilihan font dalam typografi. Kemampuan penguasaan budaya dan warna sangat berpengaruh dalam menentukan sebuah warna dalam pemakaian ke dalam produk desain, oleh karenanya penguasan warna merupakan syarat penting untuk desainer pemula.

    Meski demikian, arti warna bisa bergantung juga dengan bidang tertentu, budaya, agama, dan adat setempat. Warna kuning bisa berasosiasi dengan partai politik tertentu kalau dalam politik; sementara kalau dalam kehidupan sehari-hari, bendera kuning yang dipasang di rumah seseorang, itu pertanda tengah terjadi peristiwa berkabung. Sementara bank syariah hampir pasti selalu dihiasi dengan warna hijau yang berasosiasi dengan agama tertentu.

    Continue Reading

     

    Copyright 2010 All Rights Reserved | Super Template by Ilmu Komputer | Modified by Ilmu Grafis | Original Wordpress theme by Ahli Desain